SEPAK BOLA
Permainan Tsuchu adalah semacam permainan sepak bola telah dikenal ribuan
tahun yang lalu di Cina yaitu pada masa dinasti Han melatih para tentaranya,
dengan cara menendang bola kulit dan di masukkan ke dalam jaring kecil. Di
Jepang 500-600 tahun kemudian juga dikenal permainan serupa. Di Yunani telah
dikenal pula pra permainan sepak bola yang disebut Episkyros, dan di Romawi terdapat permainan yang bernama Harpastum yaitu bermain bola dengan
ukuran kecil. Ada
pendapat mengatakan bahwa orang Romawi yang membawa permainan ini ke Inggris,
tetapi diragukan sebab di Cronwal penduduk celtic sudah mengenal permainan
serupa yang di sebut Harling.
Terlepas dari Negara mana dan siapa
penemu permainan sepak bola, Inggrislah yang pertama kali menyempurnakan
permainan sepak bola ini terutama peraturannya. Hal ini terjadi di London pada 26
Oktober tahun 1863 yaitu peraturan-peraturan untuk mengatur pertandingan dimana
dibentuk perserikatan sepak bola “The Football Association” atau “FA”
Sesuai dengan perkembangan sepak
bola yang sangat pesat di seluruh dunia maka pada tahun 21 Mei 1904 atas
prakarsa Guerin dari Prancis berdirilah federasi sepak bola dunia yaitu Federation International de Football Association
atau di singkat FIFA di Paris yang di pelopori oleh Prancis, Denmark,
Belanda, Swedia, Spanyol dan Swiss, Belgia.
Pertandingan sepakbola Olympiade
pertama kali diadakan di London pada Olympiade ke-4 tahun 1908 dan pertandingan
sepakbola piala dunia pertama kali diadakan di Montevideo (Uruguay) pada tahun
1930 dengan memperebutkan piala “Jules Rimet cup” kemudian berkembang diadakan
setiap 4 tahun sekali dan berpindah-pindah kenegara lain dan sekarang disebut
menjadi “World cup”. Permainan sepakbola masuk Indonesia belum secara jelas
diketahui kapan. Organisasi sepakbola pertama kali di Indonesia adalah
“Nederlands Indische voetbal Bond” / “ NIVB”, kemudian pada tanggal 19 April
1930 lahir “Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia” / “PSSI” di Yogjakarta
dengan Ir Suratin Sosrosugondo sebagaoi ketuanya.
Sarana dan prasarana
permainan sepakbola
- Lapangan
Berbentuk persegi panjang dengan
ukuran panjang garis samping 100-110m dan lebar garis gawang 64-75m
- Gawang
Tiang dan palang dibuat dari kayu atau
logam dengan tebal maksimum 12cm dan berwarna putih dengan ukuran tinggi 2,44m
dan lebar 7,32m
- Bola
Terbuat dari kulit lunak dan bulat
atau bahan yang sejenis dan bentuknya harus bulat dengan ukuran garis lingkaran
68-71cm, berat 396-453gram, tekanan udara 600-700cm pada permukaan laut.
Teknik Dasar Sepak Bola
a.
Mengoper
Mengoper atau mengumpan disebut juga
passing, dalam sepak bola merupakan tehnik dasar yang sangat penting. Karena
dengan umpan yang tepat (akurat) maka tehnik atau strategi yang sudah direncanakan
dapat terealisasi.
Mengoper bola dalam sepak bola ada
beberapa macam diantaranya ;
1)
Umpan
menyusur tanah (pendek) yaitu umpan-umpan pendek lazimnya untuk membangun suatu
serangan atau kerjasama dalam mencari peluang memasukkan bola ke gawang lawan,
atau tehnik menyepak dengan menggunakan kaki bagian dalam atau kaki bagian
luar.
2)
Umpan
lambung (jauh) yaitu umpan jenis ini digunakan untuk menusuk pertahanan lawan.
Misalnya: dari kiri luar langsung diumpan keujung tombak/penyerang yang ada
dekat dengan gawang lawan, tehnik menyepak dengan menggunakan ujung kaki bagian
dalam
3)
Umpan
tanpa rintangan, berarti jauh dari musuh, tidak terlalu sulit.
4)
Umpan
dengan adanya rintangan (lawan) yaitu umpan ini lazimnya untuk menyelamatkan
bola supaya tetap dikuasai regunya, misalnya pemain yang dijaga ketat oleh
lawan
b.
Menghentikan
Bola
Menghentikan atau menahan bola dapat
dilakukan dengan berbagai cara, diantaranya dapat menggunakan kepala, dada,
perut, paha, tulang kering, kaki bagian dalam, kaki bagian luar, telapak kaki,
punggung kaki dan lain sebagainya.
Hal-hal
yang perlu diperhatikan dalam menghentikan bola adalah:
1. Anggota badan yang digunakan untuk
menghentikan bola tidak kaku dan mengeras (conytraction), yang benar adalah
bagaikan bola menghantam kain yang
sedang dijemur, bukan menghantam tembok.
2. Bola tidak dilawan melainkan ditahan.
3. Hindarkan kebiasaan menunggu bola,
karena hal ini rawan terhadap serobotan lawan yang jauh lebih cepat dan datang tiba-tiba.
4. Gunakan badan untuk menahan bola
sesuai dengan porsi atau tinggi rendahnya bola, jadi harus ada antisipasi yang
tepat.
c. Menggiring Bola
Teknik dasar menggiring bola harus
dikuasai dengan baik, Karena dalam situasi tertentu menggiring bola sangat
menentukan. Misalnya harus melewati blocking lawan untuk menerobos pertahanan
maupun untuk serangan fast break (serangan balik yang cepat) maka seorang
pemain harus dapat menggiring bola dengan cepat. Disamping itu menggiring bola
juga merupakan strategi penyelamatan saat bola tidak dapat dioper sesegera
mungkin. Menggiring bola dapat dilakukan dengan:
1.
Punggung
Kaki
Terutama
digunakan untuk menggiring cepat lurus ke depan. Cara melakukannya adalah
sebagai berikut:
a.
Pertama-tama
lakukan dengan lari pelan, bola ditendang ke depan tidak terlalu keras
menggunakan punggung kaki. Lakukan dengan kaki kiri dan kaki kanan secara
bergantian.
b.
Saat
menendang pergelangan kaki mengeras,badan tidak kaku, pandangan tidak selalu kearah
bola, biasakan menendang ke arah depan.
c.
Setelah
menggiring bola dengan lari lambat dilakukan secara berulang-ulang, lakukan
dengan lari cepat dan bola ditendang dengan lebih keras dan kejar bola tersebut
dengan tetap memperhatikan gerakan lawan.
d.
Saat
menendang bola, posisi bola berada di depan kaki tumpu sebelah dalam.
2.
Kaki
Bagian Dalam dan Kaki Bagian Luar
Digunakan
untuk menggiring bola zig-zag, menghindari
rintangan (lawan) atau menggiring pada lintasan menikung. Teknik melakukannya
adalah:
- Pertama-tama bola digiring dengan lari lambat, arah bola tetap kedepan, gerakan kaki lebih lincah dan gesit, kedua lengan bergerak bebas untuk mengimbangi gerakan kaki maupun badan.
- Bola berada di samping kaki tumpu sebelah dalam. Saat menendang dengan kaki bagian dalam, dan bola berada di samping samping luar kaki tendang (bukan kaki tumpu) bila menggunakan kaki bagian luar.
Peraturan permainan sepak bola
Peraturan
permainan sangat penting agar permainan berjalan lancar diantaranya :
a)
Permainan dilakukan oleh dua regu terdiri dari 11 orang
termasuk penjaga gawang atau kiper dan juga beberapa pemain cadangan.
b)
Lama permainan 2 x 45 menit dengan waktu istirahat 15
menit. Jika waktu tersebut masih belum ada pemenang maka terjadi babak tambahan
dengan waktu 2 x 15 menit
c)
Permulaan sepakbola atau kick off dilakukan ditengah
lapangan bagi regu yang memenangkan undian dengan cara saling mengumpan kearah
depan gawang lawan.
d)
Pemain kedua regu menempatkan diri sesuai posisi pada
regunya masing-masing baik untuk menyerang maupun bertahan.
e)
Penjaga gawang harus berada didaerahnya dan melindungi
dari kemasukan bola dari lawan.
f)
Pemain berada pada posisi off side bila pemain tersebut
berada lebih dekat dengan gawang lawan dan tidak ada pemain lawan kecuali
kiper, akan tetapi tidak terjadi off side bila berada didaerahnya sendiri dan
bola mengenai pemain bertahan terlebih dahulu maupun pemain penyerang berada
sejajar dengan pemain bertahan.
g)
Gol terjadi bila seluruh bola masuk kedalam gawang antara
dua tiang dan dibawah palang.
h)
Pelanggaran dalam permainan sepakbola terjadi bila pemain
melakukan : menyepak atau mencoba menyepak lawan; menjegal kaki lawan;
menyerang lawan dengan kasar; memukul memegang dan mendorong lawan
i)
Tendangan bebas atau free kick ada dua tendangan bebas
langsung dan tidak langsung
Wasit dan hakim garis permainan sepak bola
Tugas dan
wewenang wasit :
1. Memimpin
pertandingan
2. Menegakkan
peraturan dan memutuskan perselisihan
3. Membuat
catatan kejadian dalam permainan
4. Memulai
dan menghentikan pertandingan atau saat terjadi pelanggaran
5. Memperingatkan
setiap pemain yang bersalah dengan tingkah lakunya
6. Mengeluarkan
pemain yang melakukan perbuatan kasar dan membahayakan
Tugas dan
wewenang hakim garis :
1. Membantu
wasit utama dalam pertandingan atau sebagai asisten wasit
2. Memberi
isyarat bila bola keluar lapangan
3. Memberi
isyarat bila terjadi off side
4. Menunjukkan
regu mana yang berhak melakukan lemparan atau tendangan
Memberikan pendapatnya jika terjadi masalah yang
diminta oleh wasit utama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar